Cari Blog Ini

Minggu, 17 Maret 2013

"Cara Instalasi Linux Debian 5 Server"




  1. Booting pertama » CD/DVD
    Booting kedua » Hard disk
    Lalu simpan (F10)
  2. Installer boot menu » Install (Enter)
  3. Pilih » English
  4. Pilih » United States
  5. Pilih » American English
  6. Primary network interface:
    Pilih yang eth0
  7. Continue (Enter)
  8. Network configuration method:
    Pilih » Configure network manually
  9. IP Address: 192.168.90.156 (150 + Absen kita)
  10. Netmask: 255.255.255.0
  11. Gateway: 192.168.90.1
  12. Name Server Address: 192.168.90.1
  13. Hostname: ahmad (Nama kita)
  14. Domain name: www.smk2.sch.id
  15. Select your time zone:
    Pilih » Pacific
  16. Partitioning method:
    Pilih » Guide – use entire disk



  17. Select disk to partition (Enter)
  18. Partitioning scheme:
    Pilih » All files in one partition (recommended for new user)



  19. Finish partitioning and write changes to disk (Enter)



  20. Write the changes to disk ? pilih » Yes



  21. Root Password, Re-enter password to verify: 1 (password)
  22. Full name for the new user: ahmad ma'mun
  23. Username for your account: Ahmad
  24. Choose a password for the new user, Re-enter password to verify: 1 (password)
  25. Scan another CD or DVD ? Pilih » No
  26. Use a network mirror ? Pilih » No
  27. Participate in the package usage survey ? Pilih » No



  28. Choose software to install:
    Uncheck » Desktop environment
    Check » Standard system
  29. Install the GRUB boot loader to master boot record ? Pilih » Yes



  30. Apabila sudah selesai menginstall, maka akan merestart sendiri, lalu kita masuk BIOS untuk mengganti booting.
    Booting pertama » Hard disk
    Booting kedua » CD/DVD
  31. Selanjutnya kita akan mengkonfigurasi Squid pada debian 5 server yang dibahas di postingan selanjutnya setelah postingan ini.

Yup, demikian cara tutorial Cara Menginstall Debian 5 Server, semoga bermanfaat buat kamu :) salam.

"Cara Instalasi Linux Debian 6.0.4"


 Nah,,, buat teman-teman yang ingin bisa menggunakan OS Linux, tidak ada salahnya jika belajar menggunakan Linux Debian yang mudah untuk kita gunakan. Sebelum mulai belajar, lebih baik kita tahu, “apa itu OS Linux?”. Di sini akan kita membahas mulai dari awal tentang OS Linux agar tidak cuma bisa menggunakan saja tapi juga tahu apa itu Linux.
Apa pengertian OS Linux itu??? Pasti teman-teman yang baru dengar pernah berfikir seperti itu. OS Linux adalah system operasi yang berbasis UNIX yang bisa di jalankan di berbagai perangkat keras terutama PC berbasis intel x86. Di katakan berbasis UNIX karena Linux di kembangkan berdasarkan standart yang ada di UNIX dan kemampuan yang hampir sama dengan UNIX. Teman-teman tahu tidak, dari mana nama Linux itu tercipta??? Nama Linux itu berasal dari seorang mahasiswa finlandia yang bernama Linus Torvalds. Linux dulunya adalah proyek hoby yang diinspirasikan dari minix, yaitu system UNIX kecil yang di kembangkan oleh Andrew Tanen-baum.
Teman-teman perlu diketahui bahwa Linux memiliki banyak OS diantaranya Debian, Fedora, Open SUSE, Mandriva, Ubuntu, Gentoo, DSL, Arch linux, dan masih banyak lagi. Tapi tenang sobat! Kita di sini hanya akan mempelajari tentang Linux Debian saja ! Terutama Linux Debian versi 6.0.4.
Sekarang kita akan mulai belajar menginstal Linux Debian versi 6.0.4, berikut langkah-langkahnya:
  1. Masukkan CD/DVD linux debian live 6.0.4. ke dalam CD/DVD-ROM

  2. Pilih “Text Install”, tekan enter
2 3. Pada select a language ( pilih bahasa) , pilih “english” untuk menjalankan proses instalasi dengan bahasa inggris, tekan enter.
Cara install debian
4. Pilih lokasi zona waktu, pilih “United States”, tekan enter.
pilih negara


5
6. Tunggu sampai proses selesai.
6
7. Isi “Name server address” dengan nama yang Anda inginkan, tekan enter.
7
8. Secara otomatis hostname akan terisi sesuai name server yang sudah kita isi, pilih continue, tekan enter.
8
9. Isi domain name sesuai dengan yang kita inginkan, pilih continue, tekan enter.
9
10. Isi password root yang Anda inginkan, tekan enter.
10
11. Ketik ulang password root yang sudah Anda isi di tab sebelumnya, tekan enter.
11
12. Kemudian isi nama pengguna, isi dengan nama yang Anda inginkan. Pilih continue, tekan enter.
12
13. Isi password pengguna, pilih “continue” , tekan enter.
13
14. Isikan ulang password pengguna, pilih continue , tekan enter.
14
15. Kemuadian akan muncul konfigurasi waktu. Pilih “Eastern” untuk memilih zona waktu, tekan enter.
15
16. Untuk metode partisi disk, pilih “Guided – use entire disk”, tekan enter.
16
17. Karena pilihannya cuma satu langsung saja tekan enter.
17
18. Pilih “all files in one partition (recommended for new users)” , tekan enter.
18
19. Pilih “finish partitioning and write changes to disk” , tekan enter.
19
20. Pilih Yes, tekan enter
20
21. Tunggu hingga proses format partisi selesai.
21
22. Kemudian proses install system langsung dimulai. Tunggu hingga proses instalasi selesai.
22
23. Pilih “No” pada pertanyaan “Use a network mirror”, tekan enter.
23
24. Jika ada peringatan “Cannot access repository” pilih “continue” , tekan enter.
24
25. Tunggu sampai proses instalasi GRUB boot loader selesai
25
26. Pilih “yes” pada permintaan instal GRUB boot loader, tekan enter.
26
27. Tunggu sampai proses instalasi grub boot loader selesai.
27
28. Proses installasi linux debian selesai. Pilih “continue”, tekan enter.
28
29. Tunggu sebentar hingga tampilan berubah ke desktop debian.
29
30. Masukkan password . Lalu “log in”.
30
31. Tampilan desktop debian, dan debian bisa digunakan.
31